Melukis adalah pilihan hidup saya, bukan semata-mata karena latar belakang pendidikan di Fakultas Sastra dan Seni Rupa Universitas Sebelas Maret Surakarta. Jauh sebelum itu di masa kecil saya sudah mengenal dunia seni rupa, dalam keluarga dan lingkungan tempat tinggal yang mendukung untuk pilihan serius hingga kini dalam keluarga kecil saya, suami dan 2 anak laki-laki Pannayaka dan Pannayomi.
Saya penggemar berat cat akrilik, pastel, kapur untuk memuntahkan semua kecemasan tentang hidup ini. Segala sesuatu yang saya rasa, lihat dan dengar. Kecemasan karena cinta, kebahagiaan, benci, amarah,, kepasrahan, dan rasa sakit yang saling terkait berbaur menjadi satu dalam menemukan jawaban atas pertanyaan yang muncul. Dengan menggunakan tangan, kuas, kuas tumpul, pisau palet, dan berbagai alat lain yang bisa digunakan, tumpukan-tumpukan layer dalam melukis merupakan metafora saya dalam mengungkapkan kecemasan tentang segala sesuatu dalam hidup ini melalui bentuk-bentuk abstrak.
Kehidupan berkesenian di Solo yang sangat kuat interaksi antar ruang-ruang kesenian, membawa saya untuk juga berkesempatan untuk dipercaya sebagai manajer (Alm) Ki Slamet Gundono (Wayang Suket), Dedek Wahyudi (Komposer Gamelan), Teater Gidag Gidig, Sen Hea Ha TBS Dance Company, Padepokan Gedhong Putih, dan juga menyelenggarakan beberapa workshop melalui “Sisters O” untuk pengembangan diri perempuan-perempuan remaja.
Saya penggemar berat cat akrilik, pastel, kapur untuk memuntahkan semua kecemasan tentang hidup ini. Segala sesuatu yang saya rasa, lihat dan dengar. Kecemasan karena cinta, kebahagiaan, benci, amarah,, kepasrahan, dan rasa sakit yang saling terkait berbaur menjadi satu dalam menemukan jawaban atas pertanyaan yang muncul. Dengan menggunakan tangan, kuas, kuas tumpul, pisau palet, dan berbagai alat lain yang bisa digunakan, tumpukan-tumpukan layer dalam melukis merupakan metafora saya dalam mengungkapkan kecemasan tentang segala sesuatu dalam hidup ini melalui bentuk-bentuk abstrak.
Kehidupan berkesenian di Solo yang sangat kuat interaksi antar ruang-ruang kesenian, membawa saya untuk juga berkesempatan untuk dipercaya sebagai manajer (Alm) Ki Slamet Gundono (Wayang Suket), Dedek Wahyudi (Komposer Gamelan), Teater Gidag Gidig, Sen Hea Ha TBS Dance Company, Padepokan Gedhong Putih, dan juga menyelenggarakan beberapa workshop melalui “Sisters O” untuk pengembangan diri perempuan-perempuan remaja.
| |||||||
|
2019
|
Pameran Bersama
QIRTHOOSU Pameran Seni Visual - Meretas Kertas 9 - 15 OKTOBER 2019 Balai Soedjatmoko Solo Karya : 1. Pepali 2. Gathering Stories 3. Mangkok Bolong (3 Dimensi) Pameran Bersama
Bazar Senirupa Orang Biasa 24 - 27 Agustus 2019 Rumah Banjarsari Solo Karya : Seri Belenggu yang Indah (Beautiful fetter) Acrylic on Paper |
|
2012
|
Pameran Bersama
SLENCO Bentara Budaya Jakarta |
|
2011
|
Pameran Bersama Seniman Surakarta
Hotel Solo Paragon |
|
2010
|
Pameran Bersama
Komunitas Seni 2gang EDISI KELUARGA Galeri 678 Jakarta Karya : Seri Belenggu yang Indah (Acrylic on Canvas) 3 Untitled (Acrylic on Canvas) |
|
2008
|
Pameran Bersama
Komunitas Seni 2Gang EDISI REUNI Green House Cafe' Solo |
|
2005
|
Pameran Bersama Pelukis Wanita Jawa Tengah
POSH (Pot) POURRI Gedung Kesenian Jawa Tengah Semarang |
|
2004
|
Pameran Bersama Lukisan dan Patung
Seniman Jawa Tengah Galeri Seni Rupa Taman Budaya Jawa Tengah Surakarta Pameran Bersama 15 Pelukis Wanita Solo
Balai Soedjatmoko Solo |
|
2003
|
Pameran Bersama
Patung dan Lukisan Executive Lounge Filipina Pameran Tunggal Seni Multimedia
SIX DAYS MENSTRUATION Galeri Seni Rupa Universitas Sebelas Maret Surakarta |
|
2002
|
Pameran Tunggal
Seri Wanita Hamil Kafe Solo Pameran dan Performance
24 jam melukis Garasi Rumah Kandang Sapi Solo |
|
2001
|
Performer
In Touch - Satriana Didiek Art Nyakmit Solo Performer
Layar Tancap - Bimo Wiwohatmo Sharing Art and Shadow Candi Sukuh Karanganyar |
|
2020
|
Performance Art Kolaborasi
Dialog of Soul - Flourish Sekarjati, Izumi Nagano, Satriana Didiek, Hari Sinthu Gelar Seni Rupa Bermain Holistik Solo Pameran Drawing Bersama
Sekilaf Bangsa Indonesia Kampus Seni Rupa Universitas Sebelas Maret Surakarta |
|
1999
|
Pameran Bersama
Seni Rupa Keliling Kampung Surakarta |